Monday, May 5, 2008

Telinga yang Tidak Beres

Amir masuk ke kantor praktek seorang dokter terkenal yang ramai. Dengan ramah resepsionis bertanya kepada Amir.

Resepsionis: "Apa keluhan Bapak?"
Amir: "Ada yang tidak beres dengan titit saya..."

Resepsionis tersebut kelihatan kaget mendengar Amir begitu blak-blakan, lalu berkata dengan suara setengah berbisik.

Resepsionis: "Bapak tidak boleh mengucapkan hal tersebut secara blak-blakan di depan orang banyak."

Amir: "Lho... mengapa tidak? Anda menanyakan kepada saya apa masalah saya, ya saya jawab masalah saya."

Resepsionis: (tersenyum) "Biasanya kita tidak pernah menggunakan bahasa seperti itu di sini. Sekarang Bapak keluar dulu kemudian masuk lagi dan bilang ada yang tidak beres dengan telinga Bapak."

Amirpun keluar dari ruangan tersebut. Setelah beberapa menit dia masuk lagi. Dengan tersenyum resepsionis tersebut menyambutnya.

Resepsionis: "Ya pak, ada keluhan Bapak?"
Amir: "Ada yang tidak beres dengan telinga saya."
Resepsionis: "Kenapa telinga Bapak?"
Amir: "Beberapa hari ini telinga saya tidak bisa kencing..."

Selengkapnya...

Pelukis Amatiran Mencium Model

Seorang pelukis berusaha keras untuk berkonsentrasi. Daya tarik gadis yang menjadi model lukisnya, betul-betul membuat konsentrasinya buyar. Akhirnya dia meletakkan catnya, lalu mendekati model itu dan kemudian menciumnya.

Gadis model itu kaget dan mendorong si pelukis hingga hampir terjatuh. Dia berkata dengan marah, "Mungkin model-model kamu yang lain bisa diperlakukan seperti itu. Tapi jangan samakan dengan saya!"

"Ah tidak. Saya tidak pernah mencium model-model untuk lukisan saya sebelum ini," ujarnya.

"Bohong! Dasar buaya. Memangnya berapa banyak model yang pernah kamu lukis?"

Pelukis itu menjawab, "Saya pernah melukis 4 model sebelum ini: vas bunga, buah apel, ikan hias dan kuda."

Selengkapnya...

Obat Batuk Manjur

Adi adalah seorang apoteker yang baru lulus dari universitas, dan dapat pekerjaan baru di sebuah apotek. Suatu hari si pemilik apotek memberikan Adi 'full control' untuk apoteknya karena dia pengen ngelihat sepandai apa Adi ini sebenarnya.

Kira-kira tengah hari, setelah makan siang, si pemilik apotek balik ke apoteknya untuk melihat keaadaan. Pas sampai, di pintu depan, dia berpapasan sama seorang pemuda, bersandaran tegak lurus sama dinding tokonya. Si pemuda ini matanya merah, bibirnya pucet banget, keringetan, dan ilernya terlihat menetes-netes. Si pemilik apotek kaaaaget banget, terus langsung lari masuk apotek. Setelah masuk apotek, dia ketemu sama Adi.

Pemilik apotek: "Di, Siapa tuh di luar? Kena rabies ya?"

Adi: "Oh enggak, itu dia tadi nyari obat batuk."

Pemilik apotek: "Trus?"

Adi: "Ya, batuknya itu sudah parah banget, sudah bolak balik berkali-kali, cuman obatnya enggak pernah manjur."

Pemilik Apotek: "Lha, trus, itu kenapa bisa jadi begitu bentuknya?"

Adi: "Ya, saya capek dia dateng bolak balik, trus saya kasih aja dia obat supaya mencret."

Pemilik Apotek melotot: "GUOBLOK kamu Di, Orang batuk koq kamu kasih obat supaya mencret!!"

Adi mesem: "Tenang, tenang dulu pak. Lihat dulu dong. Perhatikan, itu orang sekarang tuuuuakut banget kalau batuk. He...he....he.... soalnya kalau dia batuk, bisa mencret kemana-mana."

Selengkapnya...

Pelayan di Restoran Harus Mengingat Pesanan Pelanggan

Ada seorang pelayan baru bernama Sumanto di restoran "Makan Enak" yang mengharuskan pelayannya mengingat pesanan di luar kepala

Pelanggan: "Pesan nasi goreng, semur jengkol dan jus jeruk"

Sumanto: "Baik,pak"

Koki: "Dia pesan apa?"

Sumanto: "Mmm...Semur nasi, Jeruk goreng dan jus jengkol..."

Koki: "...?!"

Selengkapnya...

Tukang Ojek dan Semut Merah

Seorang tukang ojek nggak pake helm, tiba-tiba Polisi menilangnya, sambil marah pak Polisi berkata :

Polisi : "He, kenapa kamu nggak pakai helm?"

dengan santai si tukang ojek menjawab

Ojek : "Maaf pak lupa, saya terburu-buru..."

Mendengar jawaban dari tukang ojek, Pak Polisi jadi kesal lalu memarahi si tukang ojek.

Ojek : "Jangan begitu pak mentang-mentang anda polisi lalu seenaknya memarahi orang, semut merah aja kalau diinjak pasti akan menggigit!"

Polisi : "Jadi kamu maunya apa!!!" (lebih marah lagi)

ojek : "Nggak apa-apa pak, sayakan cuma si semut hitam..."

Selengkapnya...

Sapi dan Sepeda

Seorang penjual sepeda mencoba membujuk seorang petani untuk membeli sepedanya.

"Dari pada beli sepeda lebih baik aku belikan uangku untuk beli sapi" kata petani.

"Tapi coba pikir, Anda akan terlihat bodoh jika Anda bepergian dengan mengendarai seekor sapi!" timpal pedagang.

"Apakah tidak lebih bodoh jika orang melihatku memerah sepeda?" hardik petani.

Selengkapnya...

Penyakit Kurang Minum

Seorang pasien yang bernama Bejo datang ke Dokter Trimbil untuk mengkonsultasikan tentang kesehatannya.

Pasien: "Jadi apa yang harus saya lakukan sekarang Dok?"

Dokter: Menyodorkan obat sebesar bodrex ke pasien, "Minumlah obat ini 3x sehari, dengan 1 gelas air putih setiap kali minum"

Pasien: "Hanya itu Dok?"

Seorang pasien yang bernama Bejo datang ke Dokter Trimbil untuk mengkonsultasikan tentang kesehatannya.

Pasien: "Jadi apa yang harus saya lakukan sekarang Dok?"

Dokter: Menyodorkan obat sebesar bodrex ke pasien, "Minumlah obat ini 3x sehari, dengan 1 gelas air putih setiap kali minum"

Pasien: "Hanya itu Dok?"

Selengkapnya...

Becak Kecepatan Super

Ada sebuah truk berjalan pelan, si sopir kemudian menoleh ke spion dan dia melihat tukang becak sedang mengendarai becaknya berada dibelakang truk sambil melambaikan tangannya.

Karena sadar truknya berjalan sangat lambat, si sopir truk menambah kecepatannya. Selang beberapa menit dia menoleh ke spion lagi dan si tukang becak masih di situ dengan melambaikan tangannya. Karena jengkel si sopir truk kembali menambah kecepatannya truknya hingga maksimal.

Selang beberapa menit si sopir truk kembali melihat spion dan masih saja si tukang becak dibelakang sambil melambaikan tangannya. Karena heran, si sopir truk menghentikan truknya kemudian turun menghampiri si tukang becak sambil bertanya.

"Pak becak!!, kok masih bisa ngejar truk saya sih? padahal kecepatanya udah maksimal!"

Mendapat pertanyaan itu si tukang becak menjawab dengan enteng,

"Maaf, Pak!! becak saya nyangkut di bemper belakang Truk Bapak!"

Selengkapnya...

Sunday, May 4, 2008

Manusia dan Ayam yang Merasa Pandai

Suatu hari para ilmuwan psikologi sedang mengadakan penelitian tentang bagaimana melatih kecerdasan hewan. Penelitian yang dilakukan adalah melatih ayam untuk mematuk tombol 'X' setiap kali para ayam ingin memperoleh makanannya. Setelah penelitiannya tampak berhasil, terjadilah perbincangan ini:

Profesor 1: "Lihatlah temanku, betapa jeniusnya kita. Lihatlah kemampuan kita yang berhasil melatih para ayam itu untuk mematuk tombol 'X' itu setiap kali mereka ingin makan"

Profesor 2: *manggut-manggut* "Bener juga omongan kamu, kita memang dilahirkan untuk pandai."

Di dalam kotak penelitian pun terjadi perbincangan yang lain di antara para ayam

Ayam 1: "Lihatlah temanku, betapa jeniusnya kita. Lihatlah kemampuan kita yang berhasil melatih para orang tolol itu untuk memberikan makan pada kita setiap kali kita mematuk tombol 'X' itu."

Ayam 2: *manggut-manggut* "Bener juga omongan kamu, kita memang dilahirkan untuk pandai."

Selengkapnya...

Selesai Nggak Selesai Dikumpulkan

Umar Bakri, seorang guru yang terkenal sangat killer apalagi waktu ujian. Suatu waktu karena sepedanya lagi rusak, terpaksa bapak umar bakri harus naik bus dari terminal.
Dan mungkin karena habis sarapan roti sumbu (sinkong rebus), Pak Umar merasa mules. Otomatis dia pergi ke toilet deket terminal.

Di toilet, ternyata semua kamar kecil penuh. Dia udah ngga sabaran. Terpaksa dia ketok kamar kecil.

"Udah belom...?" tanya pak Umar.

Yang didalam bilang, "Blom..."

Terpaksa Pak Umar nunggu lagi. Beberapa menit, pak Umar ngetok lagi, "Udah blom...?"

"Blom pak...Blom selesai semua nih!"

Pak Umar jawab, "Udah deh..selesai ngga selesai, DIKUMPULKAN" jawab pak Umar.
(Emangnya ulangan... selesai ngga selesai dikumpulkan)

Selengkapnya...

Petani dan Pencuri

Seorang petani tua bernama Togel memiliki kebun semangka. Ia merawat kebun semangkanya dengan baik, tetapi ia seringkali merasa terganggu oleh sekelompok anak muda yang menyelinap ke kebunnya pada malam hari dan memakan semangkanya. Pada suatu ketika ia mendapatkan ide untuk mengusir anak-anak nakal tersebut dengan meletakkan papan peringatan di kebunnya.

Pada suatu hari sekelompok anak-anak muncul kembali pada malam hari. Betapa terkejutnya ketika mereka membaca papan yang bertuliskan:

'Awas, salah satu dari buah semangka di kebun ini telah disuntik dengan racun sianida!'

Petani tua itu merasa puas dan yakin ia telah berhasil menakuti dengan cara membohongi mereka. Ketika esok hari petani tua memeriksa kebunnya dan ternyata buah semangkanya tidak ada yang hilang.

'Aman' pikirnya

Tetapi kemudian ia melihat sebuah papan baru di samping papan yang lama yang bertuliskan:

'Awas, sekarang telah ada dua!'

Togel pun langsung jatuh pingsan...

Selengkapnya...

Tiga Bapak Menunggu Istri Melahirkan

Ada 3 bapak sedang menunggu istrinya yg akan melahirkan di RS. Beberapa saat kemudian si dokter keluar.

Dokter : "Pak Dimas, istri anda telah melahirkan bayi kembar 3"

Dimas : "Wah, kebetulan! Saya bekerja di PT. 3 berlian."

Dokter : "Pak Rosi, istri anda juga melahirkan bayi kembar. Kembar 7."

Rosi : "Sangat kebetulan sekali, Dok. Saya bekerja di PT. Bintang Tujuh"

Lalu setelah itu susterpun keluar memanggil Bapak Firman.

Suster : "Bapak Firman!!!"

Firman :(Terjatuh pingsan)

Suster :(Membangunkan) "Anda kenapa,Pak?"

Firman : "Saya kerja di PT. Auto 2000."


Selengkapnya...

Hal yang Terbesar Bagi Seorang Karyawan

(Diambil dari Hasil Melamun Selama Ini)

Motivasi terbesar adalah naik gaji.

Kesialan terbesar adalah promosi tanpa kenaikan gaji.

Kejutan terbesar adalah bekerja biasa tapi tiba-tiba gaji naik.

Bakat terbesar adalah berpura-pura sibuk tapi tak melakukan apa-apa.

Kesalahan terbesar adalah membantah bos.

Penurun semangat terbesar adalah terlambat menerima gaji.

Kebahagiaan terbesar adalah menjadi bos dari bos sekarang.

Kecerdikan terbesar adalah datang terlambat tapi bos tidak tahu.

Ketololan terbesar adalah bilang pada orang lain bahwa kita ini malas.

Kebiasaan terbesar adalah bos mengatakan sesuatu padahal artinya lain.

Keinginan terbesar adalah memecat bos sendiri.

Kekesalan terbesar adalah anda bekerja keras tapi orang lain yang dipuji.

Kesedihan terbesar adalah tidak menerima gaji karena bos melarikan diri.

Selengkapnya...

Berlari Bersama Prajurit Bryan

Pada hari ini, akan diadakan latihan lari di suatu kamp tentara.

Komandan: "Prajurit-prajuritku!! Saya mempunyai berita baik dan berita buruk, Berita baiknya : Pada latihan lari hari ini, dan patokan larinya adalah Prajurit bryan!!"

Mendengar itu,para prajurit senang sekali dan bertepuk tangan, karena prajurit Bryan adalah orang yang sangat gemuk dan terkenal kelambanannya.

Komandan: "Berita buruknya, Prajurit Bryan akan mengendarai sebuah truk"

Selengkapnya...

Meminta Kenaikan Gaji

Seorang karyawan pergi menghadap ke atasannya dan berkata dengan serius:
"Bapak sebaiknya menaikkan gaji saya, sekarang juga."

"Huh! Apa alasannya?" tanya si atasan penasaran dengan sinis tanpa menoleh.

"Perlu Bapak ketahui, sekarang ini sudah ada 5 perusahaan besar dan bonafid yang sedang mengejar-ngejar saya"

Kali ini si Atasan menoleh. "Oh ya?! Perusahaan apa saja itu?" tanyanya dengan nada cemas.

"Citibank, PAM , PLN , TELKOM , dan terakhir BTN"

Selengkapnya...